Langsung ke konten utama

Postingan

Wisuda ke-3 USP: 224 Lulusan Dilantik, Safin Tekankan Peran Kampus bagi Kemajuan Pendidikan Pati

Universitas Safin Pati (USP) kembali mengukir perjalanan penting dalam dunia pendidikan dengan menggelar Wisuda ke-3 pada Sabtu, 15 November 2025. Sebanyak 224 wisudawan dari jenjang Sarjana, Diploma, dan Profesi resmi diwisuda dalam suasana meriah namun penuh khidmat. Ketua Pembina Yayasan Safin Bina Bangsa, Syaiful Arifin, dalam sambutannya menegaskan perkembangan signifikan yang telah dicapai USP. Saat ini, USP telah memiliki 16 program studi dan dalam tiga tahun keberadaannya telah menarik 1.980 mahasiswa. "Universitas sudah memiliki 16 prodi, dan selama tiga tahun sudah ada 1.980 mahasiswa. Pak Safin berpesan bahwa USP harus bermanfaat untuk masyarakat Pati dalam mencetak SDM unggul agar mampu bersaing dengan daerah lain," ujarnya. Menurutnya, keberadaan USP memberikan manfaat besar bagi pembangunan pendidikan di Kabupaten Pati. Selain memperluas akses kuliah bagi lulusan SMA, USP juga berperan dalam menekan angka putus sekolah, sehingga semakin banyak genera...
Postingan terbaru

Empat Kendaraan Terlibat Kecelakaan Beruntun di Jalur Pati–Tayu, Empat Orang Luka-Luka

PATI – Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan empat kendaraan terjadi di Jalan Raya Pati–Tayu, tepatnya di Desa Wedarijaksa, Kecamatan Wedarijaksa, Kabupaten Pati, pada Senin (10/11/2025) sekitar pukul 12.20 WIB. Peristiwa tersebut mengakibatkan empat orang mengalami luka ringan, sementara kerugian materi diperkirakan mencapai Rp20 juta. Insiden beruntun itu melibatkan satu mobil Mitsubishi Xpander, satu truk boks Toyota Dyna, serta dua sepeda motor masing-masing Honda Vario dan Honda Beat. Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini, namun beberapa pengendara dan penumpang harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat perawatan medis. Berdasarkan hasil penyelidikan awal, pengemudi Mitsubishi Xpander bernama T (65), warga Desa Bulungan, Kecamatan Tayu, dalam keadaan sadar namun mengeluhkan sesak di dada. Penumpangnya, J (61), mengalami luka di wajah dan patah gigi. Keduanya kini dirawat di RS Fastabiq Sehat Pati. Sementara itu, pengendara Honda Vario, E (28), warga Desa Wono...

Semangat Hari Pahlawan, Giat 31 Kendeng Hijau Tanam Pohon di Gunung Panti Winong Pati

Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan 10 November, para pegiat lingkungan dan masyarakat sekitar menggelar kegiatan Giat 31 Kendeng Hijau dengan aksi tanam pohon di kawasan Gunung Panti, Kecamatan Winong, Kabupaten Pati, pada Selasa, 11 November 2025. Kegiatan yang dimulai sejak pukul 08.00 WIB ini mengusung tema “Menumbuhkembangkan Jiwa Patriotisme Melalui Penghijauan”, sebagai bentuk kepedulian terhadap kelestarian alam sekaligus penghormatan kepada jasa para pahlawan bangsa. Dalam suasana penuh semangat dan kebersamaan, para peserta menanam ratusan bibit pohon sebagai simbol cinta tanah air. Mereka meyakini bahwa menjaga dan menghijaukan bumi merupakan bentuk perjuangan masa kini yang tak kalah penting dari perjuangan para pahlawan di masa lalu. “Perlahan tapi pasti, sedikit tapi berarti — ini wujud cinta kami untuk negeri. Satu pohon bisa membawa seribu kebaikan,” ujar salah satu peserta dengan penuh semangat. Melalui kegiatan ini, Giat 31 Kendeng Hijau berharap gerak...

Anggaran Bola Voli Rp12,5 Juta di Blora Diduga Raib, Warga Geram Minta Transparansi!

Blora - Anggaran pemuda yang diduga tidak dibelanjakan untuk bola voli bisa mengarah pada dugaan penyalahgunaan wewenang, korupsi, atau ketidak terbukaan dalam pengelolaan dana. Kasus-kasus serupa melibatkan dugaan ketidak transparanan pengelolaan dana desa, pengalihan anggaran untuk kepentingan pribadi, atau penyelewengan dana pengadaan dan semacamnya. Hal itu dipicu adanya ketidakejelasan soal penggunaan anggaran bola voli di Desa Patalan Kecamatan Blora Kabupaten Blora.  Pasalnya, anggaran yang sudah jelas-jelas telah dianggarkan melalui Dana Desa (DD) tahun 2024, hingga saat ini masyarakat mempertanyakan anggaran sebesar Rp12.500.000,- kurang lebih nya, untuk beli bola voli di masing-masing pedukuhan yang ada di Desa Patalan. “Warga terus pertanyakan pertanggungjawaban penggunaan anggaran bola voli tersebut,” ungkap salah satu warga setempat, jumat (07/11/2025) Menurutnya, keinginan warga untuk mendapatkan penjelasan soal penggunaan anggaran bola voli sangat beralas...

Demo Warga Asempapan, Desak Kades Sukarno Lengser

Ketegangan mewarnai suasana di Desa Asempapan, Kecamatan Trangkil, Kabupaten Pati, pada Kamis (6/11) pagi. Ratusan warga memadati area balai desa untuk menggelar aksi unjuk rasa menuntut Kepala Desa Sukarno agar segera mundur dari jabatannya. Massa mulai berdatangan sekitar pukul 10.00 WIB sambil membawa poster berisi seruan dan tuntutan. Dalam aksi tersebut, warga menilai kinerja kepala desa tidak transparan dan menuding adanya dugaan penyimpangan dalam pengelolaan dana desa periode 2020–2025. Selain menyoroti dugaan penyelewengan, warga juga memprotes diterbitkannya Peraturan Desa (Perdes) terkait penyelenggaraan haul di makam Mbah Panggeng. Mereka menilai aturan itu bertentangan dengan tradisi keagamaan yang telah turun-temurun dijalankan masyarakat. Isu lingkungan pun tak luput dari perhatian demonstran. Warga menuntut solusi atas limbah dari Pabrik Gula (PG) Trangkil yang dianggap mencemari area pertanian dan tambak. “Bau dari limbah itu menyengat dan merusak tanaman k...

Forum Masyarakat Asempapan Bersatu Akan Gelar Aksi Damai di Balai Desa, Protes Kebijakan Perdes dan Isu Limbah PG Trangkil

PATI – Forum Masyarakat Asempapan Bersatu (FMAB) berencana menggelar aksi damai pada Kamis, 6 November 2025, bertempat di Balai Desa Asempapan, Kecamatan Trangkil, Kabupaten Pati. Aksi ini dilakukan sebagai bentuk penyampaian pendapat di muka umum atas sejumlah persoalan yang tengah terjadi di Desa Asempapan. Di antaranya, kebijakan penerbitan Perdes larangan haul makam Mbah Pangggeng, serta masalah pembangunan infrastruktur dan aliran limbah dari PG Trangkil yang dinilai merugikan para petani di wilayah tersebut. Dalam surat pemberitahuan resmi yang beredar, aksi akan diikuti sekitar 50 peserta dengan membawa perlengkapan seperti spanduk, poster, dan sound system. Kegiatan ini bersifat damai dan ditujukan untuk menyampaikan aspirasi warga kepada pemerintah desa dan pihak terkait. Surat pemberitahuan aksi juga telah ditembuskan kepada Camat Trangkil, Danramil Trangkil, Kapolsek Wedarijaksa, PG Trangkil, dan Pemerintah Desa Asempapan. Aksi ini dipimpin oleh Bayu Irianto seba...

DPRD Kabupaten Pati Memutuskan Tidak Lanjutkan Pemakzulan Bupati Sudewo

Rapat paripurna yang digelar pada Jumat (31 Oktober 2025) oleh DPRD Kabupaten Pati berlangsung terbuka untuk umum, dibuka oleh Ketua DPRD, Ali Badrudin. Dalam forum itu disimpulkan bahwa dari tujuh fraksi hanya satu fraksi — yakni Fraksi PDI Perjuangan — yang mengusulkan agar Bupati Pati Sudewo dimakzulkan. Sebaliknya, enam fraksi lainnya memilih membuat rekomendasi agar beliau memperbaiki kinerjanya.  Lebih jauh, dalam sambutannya Ali Badrudin menyampaikan bahwa hasil forum hak angket dilanjutkan dengan hak menyatakan pendapat menghasilkan keputusan bahwa proses pemakzulan tidak akan diteruskan. Sebagai gantinya DPRD meminta agar Bupati memperkuat efektivitas pemerintahan, transparansi, dan pelayanan publik di wilayah Kabupaten Pati.  Masing-masing fraksi menegaskan sikapnya. Fraksi PKS, Golkar, PPP, Gerindra, PKB, dan Demokrat menyatakan bahwa daripada pemakzulan, yang lebih penting adalah mengubah arah kebijakan dan meningkatkan kinerja pemerintahan daerah demi ...